Jika Anda Mengalami ‘Kecetit’
Desi Hariana | 10 Mei 2021
Punggung atau pinggang ‘kecetit’ dalam bahasa medisnya disebut sebagai herniated disk. Kondisi ini disebabkan karena tulang punggung terlalu banyak mengalami tekanan akibat mengangkat, mendorong, memutar, dan lain sebagainya. Postur tubuh yang buruk, serta menyalahi prinsip ergonomik saat bekerja juga dapat menyebabkan Anda mengalami ‘kecetit’.
Gangguan pada diska tulang punggung
Tulang punggung kita terdiri dari ruas-ruas tulang yang dipisahkan oleh lapisan semacam jeli yang disebut diska. Diska ini berguna sebagai bantalan bagi persendian kala terjadi benturan, memudahkan tulang punggung untuk bergerak, dan membuat tulang vertebra tetap pada posisinya.
Ketika Anda mengalami ‘kecetit’, isi dari diska yang lebih lembek (nukleus) merembes keluar dari bagian luar yang lebih kuat (anulus). Hal ini menyebabkan ujung-ujung saraf yang berada di sekelilingnya teriritasi dan menyebabkan rasa sakit. Dalam beberapa kondisi, dapat juga terjadi pelemahan pada bagian tubuh yang ‘diatur’ oleh saraf yang teriritasi tersebut.
Penanganan di rumah
Jika kondisi ‘kecetit’ yang dialami dalam tingkatan yang ringan, biasanya dapat membaik sendiri dalam beberapa minggu. Anda dapat melakukan beberapa cara berikut yang bisa dilakukan sendiri di rumah untuk membantu penyembuhan:
- Kompres dingin dan hangat secara bergantian di area yang terasa sakit.
- Perbanyak istirahat untuk pemulihan area yang sakit. Namun ingatlah untuk tidak menghabiskan waktu terlalu lama untuk beristirahat, karena hal ini dapat membuat persendian dan otot menjadi kaku.
- Melakukan aktivitas secara perlahan. Pastikan semua gerakan terkontrol, terutama saat membungkuk dan mengangkat beban.
- Mengonsumsi obat anti radang dan pengurang rasa sakit seperti parasetamol, ibuprofen, atau naproksen. Namun jangan digunakan lebih dari 10 hari karena dapat meningkatkan risiko gangguan jantung atau perdarahan.
Terapi fisik atau medis
Pada kondisi ‘kecetit’ yang membandel, Anda memang harus berkonsultasi dengan dokter ortopedi, dokter rehab medik, atau terapis fisik mengenai hal ini. Biasanya dokter akan menyarankan untuk melakukan terapi fisik terlebih dahulu. Beberapa hal yang biasanya dilakukan dalam terapi fisik seperti olahraga ringan (peregangan atau jalan kaki), melakukan pemijatan, terapi dengan alat ultrasound atau stimulasi listrik.
Jika upaya terapi fisik pun tak membuahkan hasil, dokter akan memberikan beberapa alternatif lain, seperti:
- Suntikan
Penyuntikan obat steroid di area tulang punggung (epidural) yang dapat mengurangi pembengkakan, mengurangi rasa sakit, dan membuat Anda lebih mudah bergerak.
- Pembedahan
Dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan terlebih dahulu dan mendiskusikan berbagai kemungkinannya dengan Anda.
Pencegahan agar tak berulang
Ketika Anda mengalami ‘kecetit’ dan sembuh, bukan tak mungkin kondisi ini akan terulang kembali. Untuk menghindari hal tersebut, lakukan beberapa hal berikut:
- Duduk dan berdiri dalam posisi tegak. Jika harus berdiri dalam waktu lama, letakkan salah satu kaki di undakan atau kotak untuk mengurangi tekanan di punggung.
- Berhati-hatilah saat mengangkat barang berat. Lakukan posisi jongkok terlebih dahulu baru berdiri, jangan mengangkat barang sambil membungkuk.
- Menjaga berat badan ideal, karena kelebihan berat badan dapat membebani punggung Anda.
- Tidak merokok, karena kebiasaan ini dapat menyebabkan arteri menjadi kaku dan akhirnya merusak diska di tulang punggung.
Referensi: