Ketombe pada Bayi, Hati-hati Menyikapinya
Dyah Soekasto | Redaksi Anakku | 17 Oktober 2019
Ketombe (cradle cap) di kulit kepala bayi Anda terlihat berminyak, bersisik, putih kekuningan, dan berwarna lebih gelap dari kulit sekitarnya, kadang mengelupas. Cradle cap atau sering juga disebut ketombe pada bayi, tidak hanya muncul di kulit kepala bayi, tapi bisa juga di wajah, belakang telinga, sekitar popok, atau ketiak. Bila muncul di kulit kepala dikhawatirkan akan mengganggu pertumbuhan rambut si buah hati.
Empat Langkah atasi ketombe pada bayi
- Mandi dua kali sehari
Gunakan sampo bayi dan gosokkan dengan lembut ke bagian kulit kepala yang berketombe. Hindari sampo khusus, kecuali atas saran dokter.
- Sikat dengan lembut
Setelah membersihkan rambut dan kulit kepala bayi bersih, sikat rambutnya dengan sikat bayi yang lembut. Pastikan ketombe pada bayi luruh dengan mudah, tanpa harus mengoreknya.
- Beri pelembab
Tanyakan kepada dokter, apakah perlu mengoleskan vaseline, baby oil, minyak zaitun, atau salep untuk membantu menghilangkan ketombe.
- Bila ketombe tampak meradang, biasanya dokter meresepkan hidrokortison.
Jangan biarkan ketombe datang lagi
Setelah ketombe pada bayi pergi, jangan biarkan ia kembali. Anda dapat menjaganya dengan mencuci rambut bayi secara teratur dengan sampo bayi dan menyikat kulit kepalanya dengan sikat lembut. Tanyakan kepada dokter anak Anda seberapa sering mencuci rambut bayi dan perlu tidaknya menggunakan baby oil.
Referensi:
- https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/treating-cradle-cap-in-children
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/218942.php.all-you-need-to-know-about-cradle-cap
