LIPUTAN EVENT

Cegah Nyeri dengan Menjaga Postur Tubuh

EVENT VOLTAREN | RS AWAL BROS PEKANBARU | SABTU, 24 OKTOBER 2019

Nyeri yang dirasakan pada tubuh ternyata juga dapat mengganggu aktivitas kita sehari-hari. Terutama rasa nyeri yang muncul di bagian persendian. Agar rasa nyeri tidak semakin menjadi, kita perlu mengetahui jenis maupun sumbernya. Setelah itu, baru bisa ditentukan terapi apa yang cocok untuk mengatasinya.

Sebagai salah satu usaha menyebarkan informasi yang tepat mengenai penanganan nyeri, perusahaan farmasi GlaxoSmithKline atau GSK, melalui produknya, Voltaren, mengadakan hospital roadshow dengan tema “Cepat Redakan Nyeri pada Sumbernya”. Kali ini seminar diadakan di RS Awal Bros Pekanbaru, Riau pada tanggal 19 Oktober lalu.

Acara dibuka dengan sambutan dari dr. Engga Demartha, Manager Marketing RS Awal Bros Pekanbaru, yang menyampaikan rasa terima kasihnya pada para peserta yang telah hadir. Sambutan pun ditutup dengan pemberian kenang-kenangan dari pihak GSK yang diwakili oleh Wahyu Febriansyah pada dr. Engga. 

“Tubuh kita bekerja setiap hari dan tak jarang hal ini dapat menimbulkan rasa sakit. Apalagi di bagian persendian yang menjadi penumpu berat badan. Itu sebabnya mereka yang memiliki berat badan berlebih, atau sudah memasuki usia 40 atau 50 tahun, sering mengalami sakit di bagian persendian,” tutur dr. Kobal Sangaji, Sp.KFR. yang menjadi narasumber pada seminar ini. 

Dalam presentasinya, dr. Kobal mengingatkan para peserta yang kebanyakan memang sudah memasuki usia di atas 40 tahun, untuk memperhatikan postur tubuh dalam beraktivitas, “Kalau kita sering jalan membungkuk, misalnya, maka tulang punggung kita pun akan berubah bentuk dan akhirnya menimbulkan rasa nyeri. Oleh sebab itu, perhatikan selalu postur tubuh terutama saat duduk, berdiri, dan berjalan.”

Presentasi dokter dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang disambut dengan antusias oleh peserta. Ternyata banyak juga yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai penanganan nyeri ini. Penggunaan obat-obatan topikal (oles) diakui lebih tepat karena langsung mengobati daerah yang menimbulkan nyeri, dibandingkan dengan obat-obatan oral (diminum).

Untuk melemaskan otot, setelah acara seminar diadakan lomba senam sendi dan edukasi yang membuat semua peserta bergerak aktif. Acara pun ditutup dengan pengumuman pemenang lomba selfie serta penerima hadiah doorprize.

Polling
Perlukah anak di imunisasi?
Silahkan Login untuk isi Polling LIHAT HASIL
Komentar
Silahkan Login untuk komentar
Punya pertanyaan seputar Ibu dan anak? Kamu bisa bertanya pada ahlinya di sini

Kirim Pertanyaan