TIP SERU

Cara Agar Anak Lebih Fokus

Beberapa anak mungkin mengalami kesulitan untuk fokus pada sesuatu yang sedang ia kerjakan. Melatih kemampuan fokus pada anak sangat penting, terutama dalam mendukung kegiatan belajarnya. Berikut beberapa cara agar anak lebih fokus.

Desi Hariana | 3 Maret 2022

Kemampuan untuk fokus ternyata perlu dilatih. Penyebab anak tak fokus bisa macam-macam, mulai dari kurang paham, kerja yang tidak terstruktur, hingga cara menghindari gangguan. Beberapa tip berikut ini mungkin membantu:

1. Melakukan sesuatu secara bertahap

Melakukan beberapa hal dalam waktu bersamaan atau multitasking memang bukan untuk semua orang. Untuk anak yang sulit ber-multitasking, arahkan ia untuk melakukannya satu per satu. Hal ini akan membantunya tetap fokus pada tugas yang diberikan.

2. Memecah tugas yang rumit

Jika ada pekerjaan rumah atau tugas dari sekolah yang terlalu rumit, bantu anak dengan memecah tugas tersebut menjadi tugas-tugas yang lebih mudah dilakukan. Misalnya tugas membersihkan sepatu sendiri, Anda dapat mengajarinya melepaskan tali sepatu, mengambil sabun dan sikat, menyikat sepatu dengan sabun dan air, mencuci tali sepatunya. Setelah itu ajari cara menjemur dengan benar. Sedikit demi sedikit ia akan bisa mengerjakannya sendiri.

3. Membuat target dari hal yang dikerjakan

Mungkin bukan membuat target juara satu atau memenangkan olimpiade nasional (walaupun hal ini juga bisa dilakukan), tapi membuat target jangka pendek. Misalnya jika ia sedang membaca sebuah buku, berilah target misalnya menyelesaikan satu bab satu hari, dan setelah selesai membaca, minta ia menceritakan ringkasan isi buku tersebut.

4. Merapihkan tempat belajar

Salah satu cara untuk membuat anak lebih fokus dalam belajar adalah mengorganisir tempat ia belajar. Biasakan anak untuk merapihkan meja belajar, buku, dan berbagai alat tulis yang digunakan setiap selesai belajar. Ini akan membantunya fokus pada apa yang tertera di buku pelajarannya dibandingkan berbagai benda di sekelilingnya.

5. Menjauhkannya dari gangguan

Pastikan bahwa saat sedang belajar, tidak ada gangguan dari televisi, gawai, suara berisik, atau saudaranya yang sedang bermain.

6. Mengikuti jadwal harian

Dalam kondisi pandemi, saat anak lebih banyak belajar di rumah dibanding di sekolah, jadwal harian menjadi hal yang penting. Buat perjanjian dengan anak: kapan ia harus bangun, mandi, belajar, beristirahat, bermain, atau membantu pekerjaan di rumah. Mengikuti jadwal harian membuat anak lebih fokus pada apa yang harus ia kerjakan.

7. Melakukan permainan yang melatih fokus

Ajak anak melakukan permainan seperti puzzle, teka teki silang, permainan kartu, dan lainnya yang dapat melatih fokus. Selain itu, anak juga belajar untuk bersosialisasi, berstrategi, dan mengelola emosinya.

8. Melatih mindfulness sejak dini

Mindfulness berawal dari jenis meditasi yang melatih fokus pada keadaan sekitar dan emosi yang sedang dirasakan, apa adanya. Namun istilah mindful juga digunakan untuk kondisi sadar dan fokus pada apa yang dilakukan serta dirasakan/dipikirkan saat ini.

Melatih mindfulness pada anak adalah dengan memintanya untuk tidak memikirkan banyak hal di saat bersamaan, cukup mengerjakan dan memikirkan apa yang sedang dikerjakan saat itu. Setelahnya, baru ia bisa memikirkan hal yang lain.

Tentunya mengajarkan anak agar lebih fokus butuh latihan yang rutin, sehingga anak akan terbiasa dan dapat melakukannya sendiri tanpa bantuan Anda.

Referensi:

https://www.oxfordlearning.com

Polling
Perlukah anak di imunisasi?
Silahkan Login untuk isi Polling LIHAT HASIL
Komentar
Silahkan Login untuk komentar
Punya pertanyaan seputar Ibu dan anak? Kamu bisa bertanya pada ahlinya di sini

Kirim Pertanyaan