Membantu Anak Obesitas Menurunkan Berat Badan
Desi Hariana | 26 Agustus 2022
Gaya hidup sedentary atau kurang bergerak menyebabkan banyak anak-anak yang mengalami kelebihan berat badan atau obes. Berat badan yang berlebih pada anak dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis di kemudian hari, seperti gangguan jantung maupun diabetes. Selain itu, anak obes juga umumnya sering mengalami suasana hati yang buruk seperti stres, sedih, atau kurangnya percaya diri.
Ayah dan Ibu dapat membantu anak obesitas menurunkan berat badan dengan beberapa langkah berikut:
1. Menentukan target
Mirip dengan penurunan berat badan pada orang dewasa, menurunkan berat badan anak juga perlu ada target. Usahakan untuk menentukan target yang tidak terlalu ekstrem sehingga anak pun merasa mampu untuk menjalaninya. Misalnya antara 1-2 kg per bulan. Dokter umumnya lebih fokus pada pengurangan berat badan secara bertahap dan menetap alias tidak naik kembali.
2. Memperbanyak aktivitas fisik
Mulailah secara perlahan, misalnya sebagai permulaan lakukan selama 20-30 menit, dan lalu tambahkan sedikit demi sedikit setiap minggu. Lakukan aktivitas yang menarik hatinya, misalnya bermain basket, atau bersepeda.
3. Mengubah perilakunya
Anak mengalami kelebihan berat badan karena pola makannya yang tidak seimbang dengan aktivitasnya. Mengubah perilaku anak, terutama yang berhubungan dengan makan tentu saja tidak mudah. Namun hal ini perlu dilakukan agar anak dapat mengadopsi perilaku sehat yang ia perlukan.
Contohnya jika anak terbiasa makan saat kesal atau sedih, minta anak mengungkapkan emosinya dengan cara lain yang tidak berujung pada makanan, misalnya dengan berbicara pada Anda. Jika terbiasa makan porsi besar atau lebih dari tiga kali sehari, anak perlu mengurangi porsi makannya sedikit demi sedikit sehingga terbiasa makan satu porsi untuk tiga kali waktu makan dalam sehari.
4. Dukungan dari keluarga
Membantu anak obesitas menurunkan berat badan juga butuh bantuan dari keluarga. Akan sulit bagi anak obes untuk mengubah pola hidup sebelumnya jika keluarga juga tidak memberikan dukungan. Mulai biasakan untuk melakukan aktivitas luar ruang bersama-sama, perbanyak menu makanan kaya serat seperti buah dan sayur, serta selalu menyemangatinya.
5. Berkonsultasi dengan dokter ahli gizi
Berkonsultasi dengan dokter ahli gizi akan membuat strategi diet lebih terarah. Dokter juga mungkin akan menyarankan beberapa alternatif lain jika berat badan anak sangat berlebih dan dibutuhkan penanganan segera agar tidak membahayakan dirinya sendiri.
Hal utama yang perlu diingat dalam membantu anak obesitas menurunkan berat badan adalah sikap yang konsisten, baik dari orang tua maupun anak.
Referensi: