TIP SERU
Merawat Gigi Susu
drg. Wina E. Darwis, MDSc., Sp.KGA | 11 Juni 2020
Si Kecil mulai tumbuh gigi, membuat wajahnya kian menggemaskan saat tertawa. Gigi pertama biasanya muncul di deretan gigi seri bawah pada kisaran usia 6-8 bulan. Betul bahwa gigi susu bukan gigi permanen, namun bukan berarti ibu tidak merawatnya. Merawat gigi susu tetap harus dilakukan.
- Bersihkan gigi anak dua kali sehari. Pembersihan gigi boleh dengan kassa steril yang dicelup air matang hangat (sekali pakai), handuk halus yang dicelup air hangat (cuci setiap habis dipakai), sikat gigi silikon yang dipakaikan di jari (sterilkan dulu sebelum digunakan).
- Setelah usia anak satu tahun, boleh mulai memilih sikat gigi yang lembut sesuai usianya.
- Saat anak di bawah usia 1 tahun tidak perlu pakai pasta gigi. Setelah usia tersebut boleh pakai pasta gigi dengan kandungan fluorid rendah yang aman bila tertelan, hanya oleskan tipis saja di sikat gigi.
- Perhatikan juga kebersihan lidah. Kadang lidah Si Kecil berwarna putih akibat penumpukan susu dan kotoran pada lidah. Bersihkan lidah dengan kassa ataupun sikat lidah untuk bayi.
- Hati-hati, jika lidah berwarna putih dan Si Kecil merasa kesakitan saat dibersihkan, bisa jadi itu merupakan infeksi jamur. Anak perlu dibawa ke dokter, karena perlu diberi obat anti-jamur.
- Memasuki usia 1 tahun, anak perlu mulai dibiasakan minum susu dari gelas (training cup). Kondisikan anak kenyang sebelum tidur, jangan tertidur sambil mengisap botol atau diberikan botol susu sepanjang malam.
- Apabila anak masih menyusui, mulai juga membiasakan agar ia menyusu hingga kenyang dulu, supaya jarak menyusui pada malam hari semakin panjang. Kebiasaan tidur dengan botol atau menyusui terus sepanjang malam bisa menyebabkan gigi geripis.
Merawat gigi susu sama artinya dengan menyiapkan dasar bagi gigi permanen anak agar tumbuh dengan baik.