KESEHATAN KELUARGA

AC Berpotensi Menyebar Covid-19?

Kasus Covid-19 masih terus meningkat. Kini kecurigaan mengarah kepada AC sebagai media penularannya. Benarkah AC berpotensi menyebar Covid-19?

Dyah Soekasto  | 12 Juli 2020

Pendingin ruangan alias AC (air conditioning) dilengkapi kipas yang menghembuskan udara, menyebabkan partikel-partikel terkecil (aerosol/mikrodroplet) berterbangan di udara. 

Pendingin ruangan juga menghilangkan kelembaban udara, sehingga udara lebih kering. Kondisi tersebut memungkinkan virus bertahan lebih lama. Ditambah lagi bila kondisi sirkulasi ruangan buruk. 

Bayangkan bila dalam sebuah ruangan berpendingin, terdapat seseorang yang telah terjangkit oleh Covid-19 namun tak memiliki gejala (OTG). Kemungkinan terjadinya penularan akan terbuka lebar.

Jurnal Clinical Infectious Diseases baru-baru ini memuat tentang sekelompok ilmuwan yang mendesak sejumlah badan kesehatan internasional—termasuk WHO, untuk mempertimbangkan potensi penularan Covid-19 melalui AC. 

"Kemungkinan ini harus diberitakan kepada dunia. Virus ini secara oportunistik berada di udara, dan menginfeksi orang yang mengirupnya,” kata Shelly Miller, PhD, seorang profesor teknik mesin dari Universitas Colorado, yang mempelajari kualitas udara dalam ruangan 

Dalam jumpa pers terbarunya, para pakar di WHO menanggapi seruan tersebut. “Kami mengakui ada bukti yang menguatkan hal ini,” kata Benedetta Allegranzi, MD, pimpinan teknis WHO untuk pencegahan dan pengendalian infeksi. WHO menyatakan selalu terbuka akan bukti ilmiah serta cara mengenai tindakan pencegahan yang perlu diambil.

Peran AC dalam penyebaran Covid-19

Pada siaran pers Kamis, 9 Juli 2020, juru bicara penanganan Covid-19 Kemenkes RI, Achmad Yurianto, menyatakan bahwa sirkulasi udara yang buruk berpotensi memudahkan penularan Covid-19. Jadi, jika memang ada yang telah terjangkit Covid-19 di dalam ruangan, AC berpotensi menyebar COVID-19.

Sebagai antisipasi, Yuri menyarankan untuk melakukan langkah-langkah berikut:

  • Tetap kenakan masker meskipun berada di dalam ruangan (terutama ruangan ber-AC).
  • Memastikan ventilasi udara dalam ruangan terjaga baik. Sesekali keluar ruangan untuk menghirup udara segar.
  • Bagi yang berkegiatan dengan mobil, usahakan untuk membuka pintu/jendela setiap pagi.
  • Hindari ruangan yang udaranya tak pernah terganti dan ber-AC.  

Cara mudah untuk mencegah penyebaran virus adalah dengan memperbaiki sirkulasi udara di dalam ruangan. Saat di rumah, buka jendela dan pintu secara teratur agar udara segar masuk. Selebihnya, lakukan protokol kesehatan umum, seperti; kenakan masker, rajin cuci tangan, hindari menyentuh bagian muka, dan menjaga pola hidup sehat.

Referensi:

  • https://www.webmd.com/lung/news/20200708/air-conditioning-may-be-spreading-covid
  • Siaran Pers Gugus Tugas Covid-19 Kemenkes, 9 Juli 2020 
Polling
Perlukah anak di imunisasi?
Silahkan Login untuk isi Polling LIHAT HASIL
Komentar
Silahkan Login untuk komentar
Punya pertanyaan seputar Ibu dan anak? Kamu bisa bertanya pada ahlinya di sini

Kirim Pertanyaan