Mempertahankan ASI Tetap Lancar
Dyah Soekasto | 22 Desember 2021
Tak terbantahkan bahwa air susu ibu (ASI) adalah nutrisi terbaik bagi Si Kecil. Namun sayangnya keinginan memberi ASI kadang terkendala oleh banyak hal, misalnya berakhirnya cuti, kesalahan manajemen ASI, dan sebagainya. Bagaimana mempertahankan ASI tetap lancar? Simak tip berikut:
Ciptakan suasana nyaman dan rileks
Saat bayi tidur, ibu dapat melakukan relaksasi seperti mandi air hangat, menikmati makanan kesukaan, dan aktivitas santai lainnya. Ibu dapati memerah ASI sebagai tabungan. Pijat payudara dengan gerakan lembut, ciptakan suasana nyaman, misalnya di teras belakang sambil mendengarkan musik.
Lakukan pemerahan secara berkala
Semakin ibu perah, produksi ASI akan terus bertambah. Lakukan pemerahan bergantian payudara kiri dan kanan. Jika ibu sudah harus bekerja, lanjutkan memerah ASI di ruangan khusus di kantor.
Susui bayi selagi di rumah
Jaga produksi ASI dengan tetap menyusui bayi sesering mungkin. Jika Anda sudah bekerja, susui bayi segera mungkin begitu ibu tiba di rumah. Tentu saja setelah ibu mandi dan membersihkan diri.
Pastikan ibu terhidrasi
Busui harus tetap terhidrasi dengan baik. Minumlah air putih, jus buah, dan susu. Sebaiknya hindari minuman berkafein dan bersoda. Kalaupun ibu ingin sesekali menikmati kopi, batasi konsumsinya setengah cangkir sehari.
Konsumsi makanan sehat
Ibu menyusui membutuhkan makanan bergizi, yang diperoleh dari berbagai sumber makanan; sayuran berwarna, protein, karbohidrat, lemak baik, buah-buahan. Selain makanan utama, ibu bisa ngemil buah di antara waktu makan. Jika perlu, minumlah susu secara teratur.
Pastikan cukup tidur/istirahat
Di bulan pertama bayi memiliki pola tidur yang belum teratur, membuat ibu sering terbangun di tengah malam. Kondisi ini membuat ibu kurang istirahat. Untuk ‘membayar’ kehilangan waktu tidur, tidurlah saat bayi sedang tidur. Jika perlu, minta bantuan orang lain di rumah untuk menemani Si Kecil saat ibu beristirahat. Kondisi stres atau kurang tidur dapat menyebabkan ASI ibu tak lancar.
Jauhi rokok dan asap rokok
Rokok dan asap rokok dapat memengaruhi produksi ASI serta pola tidur bayi.
Referensi: