KESEHATAN IBU

Risiko Melahirkan Bagi Ibu Berpostur Pendek

Memang ada risiko melahirkan bagi ibu berpostur pendek, namun mereka juga berpeluang melahirkan normal.

Anissa Aryati | 30 September 2020

Secara umum tinggi badan di bawah 145 cm dikategorikan sebagai postur tubuh pendek. Orang selalu beranggapan bahwa postur tubuh pendek memiliki panggul sempit dan lebih berisiko mengalami kesulitan persalinan. Padahal anggapan seperti itu tak sepenuhnya benar, tidak semua ibu pendek memiliki panggul yang sempit untuk bayi dengan berat lahir normal. Ibu dengan postur tubuh normal pun tidak selalu memiliki bentuk panggul yang ideal untuk melahirkan.

Risiko saat persalinan

Terkait risiko melahirkan bagi ibu berpostur pendek, suatu penelitian di Thailand menyebutkan tentang risiko mengalami kesulitan persalinan normal. Dalam penelitan disebutkan kemungkinan risiko melahirkan untuk ibu berpostur pendek meningkat  2,4 kali mengalami CPD (cephalopelvic disproportion). Apa itu CPD? Yakni kondisi dimana kepala bayi mengalami kesulitan keluar akibat bahu bayi kesulitan saat melewati jalan lahir pada panggul ibu yang sempit.

Studi lain juga menyebutkan risiko melahirkan bagi ibu berpostur pendek adalah terjadinya perdarahan yang berlebihan akibat komplikasi. Pada saat persalinan normal, wanita pendek harus berjuang keras keras untuk mendorong bayinya keluar dengan kondisi ruang untuk bayi yang sempit, akibatnya kerusakan pada jaringan vagina menyebabkan banyak perdarahan.

Risiko pada bayi

Selain risiko yang dihadapi ibu berpostur tubuh pendek saat melahirkan normal, bayi yang dilahirkan juga akan menghadapi beberapa risiko. Salah satunya adalah bayi berukuran kecil (lahir di bawah 2500 gram). Hal ini kemungkinan berhubungan dengan postur pendek ibu dengan lebih pendeknya masa kehamilan menyebabkan persalinan terjadi lebih dini atau prematur.

Risiko lain yang kemungkinan bisa terjadi adalah gawat janin, bayi mengalami malnutrisi, dan berbagai risiko kesehatan akibat komplikasi pada saat persalinan.  Suatu penelitian menunjukkan ibu dengan berat badan kurang dari 5 kaki (153,6 cm) memiliki panggul yang lebih kecil yang membuat gerakan janin melalui dinding panggul menjadi terganggu.

Persalinan normal mungkinkah?

Hal ini tentu berkaitan dengan perkiraan berat janin. Bila janin relatif kecil, kemungkinan persalinan normal dapat dipertimbangkan. Namun bila bayi relatif besar dan merupakan kehamilan pertama, pertimbangan untuk operasi tentu lebih besar. Pada intinya, setiap kehamilan—terlepas dari postur ibu--memiliki penilaian tersendiri yang menentukan apakah persalinan normal atau tindakan caesar.

Referensi :

Polling
Perlukah anak di imunisasi?
Silahkan Login untuk isi Polling LIHAT HASIL
Komentar
Silahkan Login untuk komentar
Punya pertanyaan seputar Ibu dan anak? Kamu bisa bertanya pada ahlinya di sini

Kirim Pertanyaan